Kami terus
berteriak agar semua tahu
Mengapa?
Karena terlalu
banyak yang diam. Diam dalam ketakutan.
Diam tidak akan
menyelesaikan masalah.
Anak cucu kita
harus tahu kebenarannya!
Mengapa saya
masih terus membaca?
Karena membaca
adalah melawan.
Melawan siapa?
Melawan
kebodohan.
Anak cucu kita
tidak boleh tunduk pada kebodohan.
Kami terus
berteriak
Seperti orang
gila
Disiang panas
menyengat
Kami terus
berteriak
Dengan semangat
yang menyala
Kami tidak
pernah lengah
Keadilan itu
milik kami
Kami ingin
kebebasan kami
Kami akan
melawan
Anak cucu kita
harus terus melawan
Berapa banyak
orang yang mati sia-sia?
Tanah-tanah yang
diambil dengan paksa, seberapa luasnya?
Kalian lupa?
Kami tidak lupa!
Anak cucu kita
tidak boleh lupa!
Kami terus
berteriak agar semua tahu
Tahu apa?
Tahu kebenaran
sejarah
Tahu kesalahan-kesalahan
yang disembunyikan oleh negara
Tahu kebobrokan
pejabatnya
Dan tahu apa
lagi?
Tahu bahwa anak
cucu kita akan meneruskan perjuangan ini
Perjuangan apa?
Perjuangan
meneriakkan keadilan untuk rakyat yang tertindas
Perjuangan
memberitahu semua orang bahwa semangat belum pudar
Perjuangan bahwa
kami belum mati.
Tidak.
Kami tak mati.
Kami terus
berteriak agar semua tahu kami tak mati.
Anak cucu kita
tak akan mati.
Kupang, 15
September 2016