Kupegang butir demi butir, kuucap doa Salam Maria yang tlah kuketahui sejak kecil, sepanjang jalan ini.
Mataku tertunduk seiring dengan berjalannya kaki ditanah batu ini.
Jalan yang kupilih adalah jalan kesedihan.
Aku mencoba meresapi setiap sentuhan angin, sejuk.
Sedikit tergores kaki, batu itu tajam.
Aku terus melangkah, mendapati diri berada ditempat tertinggi.
Sejauh mta memandang, surga kutemukan.
Bagaimana tidak: apapun yang kamu lihat, hanyalah ciptaan Dia.
Dari yang biru, hingga hijau.
Dari yang halus, hingga kasar.
Dari yang pedih, hingga yang teduh.
Aku melihat anak-anak kecil berlarian. Bagaimanapun surga adalah tempat mereka.
Tuhan Yesus tidak pernah menolak anak-anak.
Sekarang aku melihat kerumunan lain datang.
Ya.
Ekaristi di Surga Tuhan tlah tiba.
Aku mencari tempat terbaik tuk memuji Dia.
Ah! Kakiku terluka.
Ternyata ada goresan batu yang berdarah.
Aku meringis kesakitan.
Saat itu aku mengerti.
Surgamu akan kamu dapatkan, tetapi tidak dengan gampang.
Bahkan kesakitan adalah temanmu, walaupun sedikit.
Kakiku boleh terluka, tetapi lukisan karya Tuhan kudapatkan.
Antara kesakitan kakiku dan surga Tuhan, ada nama Maria terucap tak terduga.
Mataku tertunduk seiring dengan berjalannya kaki ditanah batu ini.
Jalan yang kupilih adalah jalan kesedihan.
Aku mencoba meresapi setiap sentuhan angin, sejuk.
Sedikit tergores kaki, batu itu tajam.
Aku terus melangkah, mendapati diri berada ditempat tertinggi.
Sejauh mta memandang, surga kutemukan.
Bagaimana tidak: apapun yang kamu lihat, hanyalah ciptaan Dia.
Dari yang biru, hingga hijau.
Dari yang halus, hingga kasar.
Dari yang pedih, hingga yang teduh.
Aku melihat anak-anak kecil berlarian. Bagaimanapun surga adalah tempat mereka.
Tuhan Yesus tidak pernah menolak anak-anak.
Sekarang aku melihat kerumunan lain datang.
Ya.
Ekaristi di Surga Tuhan tlah tiba.
Aku mencari tempat terbaik tuk memuji Dia.
Ah! Kakiku terluka.
Ternyata ada goresan batu yang berdarah.
Aku meringis kesakitan.
Saat itu aku mengerti.
Surgamu akan kamu dapatkan, tetapi tidak dengan gampang.
Bahkan kesakitan adalah temanmu, walaupun sedikit.
Kakiku boleh terluka, tetapi lukisan karya Tuhan kudapatkan.
Antara kesakitan kakiku dan surga Tuhan, ada nama Maria terucap tak terduga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar